Jakarta

Thursday, February 13, 2014

INDAHNYA TERZALIMI

Kemarin pagi, saat aku sedang bersiap-siap untuk pergi ke kantor, mama datang bercerita tentang info dari seorang tetangga. Beliau bercerita dengan nada sedih, terdengar dari suaranya yang seperti menahan tangis.
Info dari tetangga itu adalah tentang teman ku dari kecil yang membicarakan tentang aku yang belum juga menikah sampe sekarang karena sekolah ku tinggi (padahal aku cuma lulusan S1 lho).

Awalnya agak terkejut, "apa iya dia begitu? Rasanya tdk percaya kalo dia bisa berbicara seperti itu. Kalo memang benar info itu,n terus terang aku kecewa, karena sdh membuat mama ku sedih. Mungkin kalo aku sdh biasa dan kebal sm hinaan2 seperti itu, tapi yg aku takutkan adalah orantua ku yang suka kepikiran" gumamku dalam hati.

Lalu ku ambil ponselku, kuputuskan utk konfirmasi kepada temanku itu. Dan dia mengatakan bahwa dia tidak pernah berbicara seperti itu. Dia merasa gak enak sama aku dan mama ku. Karena sepertinya dia di fitnah. Aku pun mencoba percaya, dan menyerahkan semua pada اَللّهُ , dan mmenguatkan diri ku utk terima cobaan itu. Lalu aku pun mmeminta temanku utk melupakannya, kalo memang berita itu tidak benar. Begituu pun dengan ku yang tdk menghiraukan berita itu. Apalagi pulang kantor aku bertemu teman-teman dan bisa tetap tertawa lepas bersama mereka.

Malam ini, tepatnya pukul 8 malam, ketika aku baru masuk kamar setelah pullang dari kantor, mama menghampiri ku dan berkata "teh mau denger updatenya tidk? Ternyata yang bicara seperti itu adalah suaminya, bukan si mawar (sebut saja mawar). Tadi yang dengernya bersaksi". Aku lebih terkejut lagi "ah masa sih ma? Dia kan laki laki kok begitu? Gak bisa jadi Imam yang baik, nbukan mengarahkan keluarganya, tp yang bikin rusuh" tanya ku sambil kebingungan.

Ya sudah lah, biar aja, memang bener kok aku belum nikah. Toh aku juga gak nyusahin dia walau belum nikah. Anggap aja ini cobaan utk naik kelas, berdoa aja, toh doa orang yang terzalimi kan pasti dikabulkan, aamiin :D

Jakarta, 12 Februari 2014, langsung berdoa semoga tahun 2014 ini ketemu jodoh, aamiin..

No comments:

Post a Comment