Jakarta

Wednesday, February 26, 2014

PUCUK DICINTA, ULAM PUN TIBA

Selama ini selalu ingin menyapanya, tapi kutahan sekuat tenaga.
Hanya sekali, beberapa waktu lalu menyapanya sejak pertama bertemu di Bandung.
Hanya bisa, mengamati saat ia ganti PP atau status BB.

Tapi ajaib, malam ini...
Ketika aku baru kembali dari toilet dan akan siap" membuka softlens, dan memakai krim malam. Ku lihat indikator lamp di ponsel ku menyala. Dan kulihat dia menyapa ku. Sambil tersenyum aku membalasnya.

kami pun terlibat dlm obrolan ringan. Mulai dari pekerjaan, sampai soal travelling.

Percakapan hanya berlangsung singkat, 40 menit saja. Itu pun aku yang hentikan, krn signal buruk dan aku hrs bangun pagi krn ada meeting pagi.

Tapi aku cukup happy dan bersyukur serta berterima kasih pada اَللّهُ atas dikabulkannya keinginan aku utk ngobrol dengannya, Alhamdulillah Wasyukurillah.
Hey dream catcher, bring him into my dream, pleeeaaassee...

Jakarta, 26 Feb'14, tidur sambil senyum-senyum :p

No comments:

Post a Comment