Jakarta

Monday, September 3, 2012

GANTUNG(an)



Hahaha...rasanya mau ngakak guling-guling nih, baru selesai denger curhatan temen....
Sebenernya pas dia cerita, aku sudah ingin tertawa, tapi takut tak sopan, nanti disangka tertawa di atas penderitaan orang lain lagi....

Tau ndak, yang diceritakan teman ku itu adalah urusan gantung menggantung perasaan, yang (sialnya) pernah aku alami juga, jadi berasa inget kisah sendiri gitu....hihihi....

Di gantungin itu memang tak enak, kayaknya merasa dibuang gitu, seperti sampah, merasa gak dihargai...
Kecewa, sedih dan marah jadi satu rasanya, campur aduk, kayak es campur...es campur mah masih enak, ada rasa manisnya ya....Eh ada manisnya juga sih, jadi tahu seperti apa ternyata orangnya.....

Tak ada kabar dan tak bisa dihubungi selama berhari-hari, berminggu-minggu, tapi gak sampe berbulan-bulan sih, cukup kasih waktu 1 bulan. Kalo sudah menikah 3 bulan digantung, selebihnya bisa gugat cerai, kalo baru pacaran sih, cukup 1 bulan aja lah...selanjutnya FORGET HIM!!!! ..Yang penting kita sudah berusaha untuk menelpon, sms, email, bahkan kirim surat..hehehe...2 yang terakhir enggak deh....oh iya, jangan lupa tanya ke teman-teman nya, apa dia baik-baik saja, takutnya dia sakit atau kecelakaan trus amnesia, jadi lupa sama kita :p. Jadi jangan salah ambil keputusan yaa....
Setelah itu, langsung kembalikan semua barang pribadi nya yang ada sama kita, cukup lewat pos, walaupun ketika barangnya sudah sampe, dia juga gak kasih kabar kalo tidak di sms hahaha... pait...pait...pait.... segitunya yah..

Memang sih, penasaran banget apa yang terjadi, salah kita apa sama dia sampe dia berbuat jahat gitu sama kita, tapi ya sudahlah...setiap individu berhak untuk mengambil sikap atas dasar pemikiran mereka sendiri.

Pernah sih ada teman yang menyarankan untuk samperin dia ke rumah atau ke kantornya, tapi menurut aku, hal itu sudah tidak perlu untuk dilakukan, toh dia sudah tidak mau kasih kabar dan tidak mau dihubungi, itu sudah cukup jelas.

Hikmah yang bisa kita ambil atas pengalaman tersebut di atas adalah :
Pertama : 
kita jadi tahu rasanya diperlakukan buruk oleh orang lain, jadi setidaknya kita jangan memperlakukan orang lain seperti itu, walaupun tanpa diperlakukan buruk oleh orang lain pun seharusnya kita tetap memperlakukan orang lain dengan baik.
Kedua :
Jadi tahu kualitas orang tersebut, setidaknya jadi tahu cara dia menyelesaikan masalah, mengambil keputusan, terlihat dari tindakan yang diambil atas buah pemikirannya. Terlepas dari alasan orang tersebut dalam melakukan hal tersebut, toh semuanya bisa dikomunikasikan terlebih dahulu kalo memang dia ingin mengakhiri hubungan. seperti banyak yang bilang lebih baik jujur walau menyakitkan. Pokok nya NO REASON laaahhh....

Dan satu lagi, biarlah kita diperlakukan buruk oleh orang lain, yang penting bukan kita yang memperlakukan orang lain dengan buruk. Setujuuuuuu.....

So...lets sing a song (siapin tissue, jangan lupa :p)
Gantung By Melly

Ku harus menemui cintaku
Mencari tahu hubungan kita
Apa masih atau tlah berakhir

Kau menggantungkan hubungan ini
Kau diamkan aku tanpa sebab
Maunya apa? ku harus bagaimana?
Kasih…

Reff: sampai kapan kau gantung cerita cintaku
memberi harapan
hingga mungkin ku tak sanggup lagi
dan meninggalkan dirimu

Detik-detik waktu pun terbuang
Teganya kau menggantung cintaku
Bicaralah biar semua pasti
Kau menggantungkan hubungan ini
Kau diamkan aku tanpa sebab
Maunya apa? ku harus bagaimana?
Kasih…







No comments:

Post a Comment